Anda mengalami dermatitis kontak bila ada reaksi alergi atau iritasi setelah menggunakan produk tertentu. Dermatitis kontak ditandai dengan ruam kulit yang terasa nyeri atau gatal.
Salah satu dermatitis kontak yang mungkin tak disadari adalah alergi akibat penggunaan maskara. Seperti apa tanda-tandanya?
Tanda-Tanda Alergi Maskara
Sama seperti jenis dermatitis kontak lainnya, alergi maskara disebabkan karena kepekaan terhadap bahan kimia yang terkandung di dalam maskara. Gejala alergi akan segera terlihat segera setelah mengaplikasikan maskara yang biasanya baru pertama kali dipakai.
Alergi maskara ditandai dengan gejala berikut:
- Ruam pada kelopak mata
- Adanya benjolan atau lepuhan di sekitar garis bulu mata
- Rasa gatal pada kelopak mata
- Sensasi terbakar di kelopak mata
- Kulit di area kelopak mata kering dan bersisik
- Kelopak mata berwarna kemerahan
- Mata berair
Baca Juga: Tanda-Tanda Ini Muncul Bila Anda Alergi Terhadap Produk Kecantikan
Penyebab Alergi Maskara
Alergi maskara biasanya disebabkan oleh bahan-bahan yang terkandung di dalam produk kosmetik tersebut. Beberapa bahan di dalam maskara yang dapat menyebabkan alergi di antaranya:
- Pewarna seperti pewarna merah atau biru yang dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit
- Pengawet seperti paraben dan formalin yang menyebabkan iritasi dan juga reaksi alergi
- Pewangi yang terkandung di dalam maskara
- Lateks yang digunakan dalam beberapa merek maskara
- Bahan-bahan lain seperti minyak mineral yang bagi beberapa orang dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit kelopak mata
Baca Juga: Mengenal Skin Prick Test, Tes untuk Mengetahui Alergi Apakah Anda?
Bagaimana Mencegah Alergi Maskara?
Alergi maskara bisa diobati dengan menggunakan krim hidrokortison atau obat kortikosteroid lainnya. Namun, untuk mencegah alergi kembali, maka Anda perlu menghentikan pemakaian maskara yang memicu alergi.
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat membantu mencegah alergi maskara:
- Pilih maskara yang cocok untuk jenis kulit dan sensitivitas kulit Anda. Jika Anda memiliki kulit sensitif, pilih maskara yang dirancang khusus untuk kulit sensitif dan tidak mengandung bahan-bahan yang dapat memicu alergi
- Baca label dan komposisi bahan pada maskara sebelum membeli. Pastikan produk yang Anda pilih tidak mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan alergi pada kulit Anda
- Uji sensitivitas pada kulit Anda dengan melakukan patch test terlebih dahulu. Oleskan sedikit maskara pada kulit di belakang telinga atau pergelangan tangan dan biarkan selama 24 jam. Jika tidak ada reaksi seperti kemerahan atau gatal, maka produk tersebut aman untuk digunakan
- Jangan gunakan maskara yang sudah kedaluwarsa. Maskara yang sudah kedaluwarsa dapat menyebabkan iritasi dan infeksi pada mata dan kulit
- Jangan berbagi maskara dengan orang lain. Bakteri dapat menyebar dari satu orang ke orang lain melalui penggunaan maskara yang sama
- Bersihkan maskara secara teratur dan gunakan alat aplikator yang bersih. Hindari menggunakan aplikator yang kotor karena dapat menyebabkan infeksi
- Jangan tidur dengan maskara. Menghapus maskara sebelum tidur membantu mencegah iritasi dan infeksi pada mata dan kulit
Dengan mengikuti beberapa langkah di atas, Anda dapat mencegah terjadinya reaksi alergi akibat maskara dan menjaga kesehatan kulit serta mata Anda.
Jika Anda mengalami reaksi alergi akibat penggunaan maskara, segera hentikan penggunaan produk dan konsultasikan ke dokter. Anda juga dapat memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh di Play Store atau App Store.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina